PEMBELAJARAN ZAMAN MILENIAL

Belajar Menulis Gelombang 9

Pertemuan ke-10

Hari / Tanggal: Senin, 20 April 2020

Waktu: Pukul 19.00 – 21.00 WIB

Pemateri: Wijaya Kusumah, M. Pd.

Topik: Pembelajaran Daring yang Ideal

Peresume: Winarti, S. Pd.

Email: winwinarti2401@gmail.com

PEMBELAJARAN ZAMAN MILENIAL

Pembelajaran Daring yang Ideal

Alhamdulillah pada kesempatan kali ini kita akan mendapatkan materi tentang pembelajaran daring yang ideal yang akan disampaikan oleh Bapak Wijaya Kusumah, M.Pd. Beliau adalah pemenang Inobel Sorak tahun 2017. Beliau juga aktif di PGRI yaitu sebagai Sekjen Ikatan Guru TIK PGRI.

Di tengah mewabahnya virus corona, kita tidak bisa melaksanakan aktivitas seperti biasa, tetapi bukan berarti vacum. Kita masih bisa beraktivitas seperti biasa dengan menggunakan berbagai  aplikasi melalui internet. Wabah virus corona  menyatukan  kita di dunia maya.

Walaupun pembelajaran tidak bisa dilaksanakan di kelas-kelas, tetapi kita masih bisa melaksanakan kegiatan pembelajaran melalui internet. Berbagai aplikasi kita bisa pilih untuk melaksanakan KBM (kegiatan belajar mengajar).

Kita bisa memilih berbagai macam aplikasi yang ada. Adapun nama aplikasi yang dapat dipilih diantaranya adalah aplikasi zoom, webex, WA Group, Live Youtube Chanel, Ruang guru, Rumah Belajar, Geoogle Classroom, Edmodo, Quipper, Zenius, KelasKita, Brainly, dll.

Pilihlah aplikasi yang paling tepat sesuaia dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan. Pengajar dapat menentukan aplikasi mana yang dianggap tepat untuk menyampaikan materi itu. Jika kita  dapat memilih dan menggunakan aplikasi yang tepat maka pembelajaran dapat berjalan dengan lancar dan hasilnya memuaskan.

Walaupun belajar di rumah, serasa di sekolah

Selain menggunakan aplikasi dalam pelaksanaan pembelajaran, sarana pembelajaran yang lainnya juga perlu dipersiapkan sebagai referensinya. Buku penunjang pelajaran itu sangat membantu keberhasilan dalam pembelajaran.

Ayo kita mulai membuat buku digital / electronics book dari sekarang. Kalau bukan kita, siapa lagi? Buku digital dapat disebut dengan e-book atau buku elektronik. Buku digital itu merupakan buku publikasi dalam bentuk digital/elektronik, yang terdiri dari teks, gambar, vidio, yang dapat dibaca di komputer atau perangkat elektronik portable lainnya (table komputer dan smartphone) dengan menggunakan aplikasi e-book reader (contoh: Amazon Kindle, Barnes & Noble Nook, Kobo eReader, dan Sony Reader).

“Jangan Menunggu Ide Datang, Lalu Baru Menulis,

Menulislah Dulu Maka Ide Akan Datang Padamu”.

Budiman Hakim

Menurut pak Catur Nurochman Oktavian, supaya kita dapat menulis dengan baik maka kita harus memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Menghilangkan rasa takut dan malas,

2. Penulis yang baik tidak membutuhkan “mood”. Kita harus  tetap dapat menulis dengan baik.

3. Menulislah dengansimpel dan sederhana.

4. Menulis adalah sebuah kecakapan atau keterampilan

5. Temukan gaya kita menulis dan mulailah dari sesuatu yang kita sukai.

6. Menulislah selayaknya kita sedang berbicara. Gunakan bahasa yang mudah dipahami oleh pembaca.

Menulis buku itu tidak hanya dalam bentuk buku konvensional  yang membutuhkan kertas yang banyak, tetapi  dapat dalam bentuk buku digital. Buku digital saat ini sangat diminati banyak orang karena sifatnya yang praktis, mudah untuk dibawa ke mana-mana, dan mudah untuk diakses. Anak-anak zaman sekarang kalau disuruh membaca, mereka lebih senang untuk membaca yang  di internet atau buku digital dari pada membaca buku konvensional.

Selain menggunakan aplikasi, buku digital sangat membantu dan melengkapi  dalam pembelajaran secara online. Walaupun belajar di rumah dan mengajar di rumah, proses belajar mengajar berjalan dengan baik. Siswa dan guru tetap dapat berkomunikasi  tentang pelajaran dengan baik. Misalnya kita menggunakan aplikasi Whats App dalam melaksanakan proses pembelajarannya. Aplikasi ini banyak dipilih karena dianggap paling mudah dan lebih efektif dalam penggunaannya.

Kesimpulan:

• Dalam pembelajaran daring yang ideal, kita dapat memilih jenis aplikasi yang tepat dan sesuai dengan materi yang akan disampaikan.
• Sesuaikanlah aplikasi yang dipilih itu disamping sesuai dengan materi, sesuaikan juga dengan situasi dan kondisi anak didik.
• Jika kita menggunakan aplikasi pembelajaran tetapi ada siswa yang tidak bisa mengikuti karena keadaan yang tidak memungkinkan, maka berilah kebijakan lain yang sekirangnya tidak memberatkan siswa.
• Padasarnya semua aplikasi itu bagus, asal kita dapat menggunakan dengan baik dan benar serta tepat guna.